Kapolres Rohul Bergotong Royong Menimbun Jalan Rusak Di Tambusai Utara

Rohul (Riau), Lineperistiwa.com

Kepedulian Kapolres Kabupaten Rokan Hulu,  AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK MH   mengajak anggotanya bergotong royong patut di acungkan jempol. Lewat Paur Humas AIPDA Murdiono S SH, Kapolres  mengarahkan Tim Operasi Lancang Kuning (Ops KLK 2022) bersama masyarakat bergotong  royong menimbun Jalan.
di Desa Tambusai Utara. Tepatnya di KM 245/246. Tampak kondisinya Jalannya  sudah rusak diambang batas  bak Kubangan Kerbau. Sangat memperhatinkan.  Menarik sekali kegiatan gotong royong itu tampak saling bahu membahu. Himbuan mengajak masyarakat tetap konsisten mentaati Protokol Kesehatan (Prokes) juga. mengikuti Vaksin baik Dosis Satu, Dua dan lanjut ke Booster" Ujar AIPDA Murdiono Paur Humas bergelar Sarjana Hukum. 

Semangat gotong royong itu di pimpin Kapolsek Tambusai Utara IPTU Fauza Hanes Tiara STrK,  SIK, bersama Anggota BKO Lantas Polres Rohul Bripka Husri dan Briptu Sutrisno Widodo. Seharusnya berita itu Viral karena bapak-bapak polisi itu rela seharian berpanas-panas  dibawah terik Matahari  menimbun jalan dengan  Cangkul dan Sekop. Sabtu, (05/03/2022). 
Kegiatan itu sangat positif sekaligus memberi contoh kepada masyarakat supaya peduli  dengan keselamatan orang lain disepanjang Jalan Lintas Desa Tambusai Utara, konon sudah  banyak makan korban jiwa (Laka Lintas),  hal itu aminkan Kades Tambusai Utara Ismar Anto SE,  juga masyarakat Rantau Kasai sangat berharap infrastruktur jalan Lintas di Kecamatan itu mendapat perhatian serius oleh penguasa-penguasa di provinsi. Tapi sepertinya, harapan mereka tak digubris alias dicuekin. Padahal mereka sudah punya putra terbaik duduk  di DPRD, tapi hanya mau bantu disaat butuh saja alias habis manis sepah dibuang. "Mantap, pak polisi turun kejalan, mungkin sakit juga mata polisi melihat jalan rusak  Ujar Gendon supir angkutan CPO sedikit bergurau. Gendon yang mengaku anak pensiunan TNI berpangkat Kopral mengaku kurang setuju, bila masyarakat masih selalu beranggapan negatip dengan kinerja polisi yang tengah melakukan razia di Jalan Raya.  Gendon juga sempat heran banyak supir-supir angkutan Crude Palm Oil (CPO) dan TBS (Tandan Buah Segar)  bila lihat polisi lagi razia di Jalan langsung berhenti mendadak seperti melihat Setan dan Hantu. Pemandangan itu terjadi di Jalan Lintas Tambusai Utara, semua supir Truck mau mencoba balik arah, dikira ada razia tapi setelah diketahui polisi lagi gotong royong supir-supir itu terlihat hanya senyum-senyum Kambing.  "habis 6 Dump Truck sirtu pak" Ketus beberapa warga Rantau Kasai merasa heran,  karena disaat   mereka tengah bergotong royong banyak yang poto dan selfie  dengan bapak-bapak polisi,  tapi beritanya sepi di Dunia Maya.  Beda dengan berita selingkuh,  pasti marak penggemarnya. "Apa lagi pelakunya  Aparat ada main dengan Janda Kembang pasti beritanya sebulan lebih berseleweran di Media Sosial. Sepertinya,  kegiatan gotong royong di Tambusai Utara  tanpa "Mahar",  pantesan terlihat sepi-sepi saja. Tapi walaupun beritanya sepi tak seramai Ramayana di Kota Pekanbaru.  Tapi apa yang sudah diperbuat bapak-bapak polisi secara tidak langsung sudah mengurangi jatuhnya korban  Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Raya. Entah sampai kapan perbaikan jalan lintas itu menjadi kenyataan. Lubang--lubang besar kanan kiri badan jalan. Pengguna jalan harus hati-hati, silap sedikit.masuk lubang. Dan bisa mati duduk.  Dapat dipastikan ada lebih  seribu titik segera diperbaiki, tapi  untuk sementara terpaksa   ditunda. Konon sebagian anggaran  perbaikan Jalan Lintas sudah  terpakai untuk membantu saudara- saudara  kita di negeri ini yang sempat terpapar kena Covid-19. 
(***Ronngur.G)