Cegah Api dari Puntung Rokok, Babinsa Ingatkan Warga Tak Bakar Lahan

Bengkalis (Riau), LPC

Musim kemarau yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Kepulauan Meranti mendorong Babinsa Koramil 06/Merbau, Pratu J. Hutagalung, untuk terus meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). 

Pada Senin (21/7/2025), ia melaksanakan sosialisasi dan patroli langsung di Desa Kuala Merbau, Kecamatan Pulau Merbau, tepatnya di kawasan lahan bergambut yang sangat rentan terbakar.

Kegiatan ini merupakan langkah preventif yang secara rutin dilakukan oleh Babinsa di wilayah binaan, guna meminimalisir potensi terjadinya Karhutla yang bisa merugikan banyak pihak. Patroli ini menyasar titik-titik rawan dan melibatkan komunikasi langsung dengan masyarakat.

Dalam keterangannya di lapangan, Pratu J. Hutagalung mengingatkan warga untuk tidak sembarangan membakar lahan dan menjaga api saat membersihkan pekarangan. 

“Kami juga menghimbau masyarakat agar tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar, dan kalau sedang membakar sampah, pastikan apinya dijaga agar tidak merambat,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa kebiasaan membuang puntung rokok di semak atau lahan kering bisa memicu kebakaran besar, apalagi di wilayah gambut yang cepat menyebar jika terbakar. 

“Jangan pernah buang puntung rokok di hutan atau lahan kering, risikonya sangat besar,” ujarnya.

Sosialisasi ini tidak hanya menyampaikan bahaya Karhutla, tapi juga mendorong masyarakat untuk turut serta melakukan pengawasan secara mandiri di lingkungannya masing-masing. Pratu Hutagalung mengajak warga menjadi bagian dari upaya pencegahan sejak dini.

“Patroli seperti ini bukan hanya tugas TNI, tapi tanggung jawab bersama. Kami berharap warga bisa jadi penggerak untuk saling mengingatkan,” tambahnya. Masyarakat Desa Kuala Merbau pun mendukung penuh kegiatan ini dan menyatakan siap untuk ikut berperan aktif.

Kegiatan ini menyasar daerah dengan vegetasi kering yang mudah terbakar. Pemantauan dilakukan dengan berjalan kaki menyusuri lahan dan berdialog langsung dengan warga yang dijumpai selama patroli.

Dengan tingginya dukungan warga serta pendekatan persuasif yang dilakukan Babinsa, kegiatan sosialisasi dan patroli Karhutla berjalan aman, lancar, dan mendapat respon positif. Upaya ini akan terus dilanjutkan guna menciptakan lingkungan yang aman dari ancaman kebakaran.