SMPN 1 Kaliwungu Kudus Dengan Slogan "Cerdas Berkualitas"
Kudus (Jateng), Lineperistiwa.com
Menyelisik dunia pendidikan kali ini team Awak Media berkunjung ke SMPN 1 Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Provinsi Jawa Tengah, pada Senin (17/10/2022) pagi.
Begitu team Awak Media menapakkan langkah di pintu masuk gedung sekolah disambut prasasti yang bertuliskan kalimat : Now Learn, Tomorrow Leaders.
Kemudian terpampang banyaknya piala serta piagam yang diraih putra putri didik dari berbagai event baik ditingkat Kabupaten serta diluar kabupaten.
Selanjutnya oleh petugas TU, team Awak Media dipersilahkan ke ruang Kepala Sekolah.
Abdullah Noor, S.Pd. selaku Kepala Sekolah SMPN 1 Kaliwungu, Kudus menyampaikan beberapa program sekolah.
Terkait program sekolah tersebut, Abdullah Noor, S.Pd mendasari dengan slogan sekolah yaitu "CERDAS BERKUALITAS".
"CERDAS artinya kemampuan baik siswa juga staf serta dewan guru berpikir aktif, kreatif, inovatif serta bermanfaat," jelasnya.
Sedangkan BERKUALITAS adalah 'BER' artinya mempunyai, sedangkan 'KUA' adalah kekuatan jadi BERKUA mempunyai kekuatan akhakul karimah sebagai dasar utama segala bentuk pengembangan sekolah di segala aspek. 'LI' adalah lingkungan, lingkungan secara fisik serta non fisik.
"Fisik adalah pengamanan sekolah serta lingkungan yang asri sehingga siswa bisa nyaman belajar. Yang non fisik dengan komite sekolah serta alumni untuk tetap berpatisipasi/peduli dengan dimana beliau beliau dulu menimba ilmu," terangnya.
Selanjutnya 't' adalah penguasaan tehnologi android yang pada era pandemi digunakan untuk pembelajaran jarak jauh , dengan tehnologi android maka informasi dunia dalam genggaman.
"Tentunya disamping pisitifnya ada sisi negatifnya, tapi sekali lagi dengan dibentengi akhlakul karimah untuk hal negatif tidak sampai dibuka. Itulah sebabnya akhlakul karimah menjadi utama di segala bidang," ungkap Kepala Sekolah Abdullah Noor, S.Pd.
Dilanjutkan 'A' (Akademik) bahwa sekolah menerapkan kurikulum yang dicanangkan pemerintah. Guru harus menindak lanjuti bagaimana hasil yang diperoleh para siswa. Bila hasilnya tidak/belum sesuai maka perlu remidi agar bisa sesuai harapan. Yang hasilnya bagus 95 bahkan 100 perlu penghayatan untuk tingkat diatasnya. Dan yang non akademis maka yang berprestasi perlu untuk diberi penghargaan.
'S' Solidaritas internal juga eksternal, internal bila ada siswa yang tidak bisa mengikuti pembelajaran maka kepedulian baik wali kelas, guru BK atau bagian kesiswaan untuk menyambangi ke rumah dengan tujuan siswa bisa mengikuti pembelajaran lagi.
"Sedangkan solidaritas eksternal mengajak para alumni untuk bisa ikut lebih memajukan sekolah yang mana beliau-beliau pernah belajar menimba ilmu di SMPN 1 Kaliwungu Kabupaten Kudus," pungkasnya. (***Jmn)
Densus 88 dan Disdik Sumut Deklarasi Serentak di 207 Sekolah Binjai-Langkat : Lawan Radikalisme, Bullying, dan Intoleransi
Binjai (Sumut), LPCSebagai langkah preventif menghadapi meningkatnya peny.
Kilang Pertamina Dumai Ajak Siswa SMKN 5 Dumai Belajar Proses Pengolahan Air di WTP Bukit Datuk
Kota Dumai (Riau), LPC Proses belajar tidak selalu harus berlangsung.
Polres Rokan Hulu dan Polsek Jajaran Tanam Pohon di 23 Sekolah Sebagai Wujud Nyata Green Policing
Rohul (Riau), LPCPolres Rokan Hulu bersama seluruh Polsek jajaran melaksa.
Edukasi Sejak Dini, Satlantas Polrestabes Medan Terima Kunjungan Field Trip TK Darul Ilmi Murni
Medan (Sumut), LPCSuasana penuh keceriaan mewarnai halaman Satlantas Polr.
Kasat Polairud Res Sibolga Gelar "Police Goes To School" di SMA Katolik Sibolga, Ajak Pelajar Jauhi Prilaku Negatif
Sibolga (Sumut), LPCDalam rangka membangun kedekatan antara Polri dan pel.
Polres Sibolga Bentuk Generasi Muda Taat Hukum Melalui Police Goes To School di MAN Sibolga
Sibolga (Sumut), LPCDalam upaya mencegah kenakalan remaja dan meningkatka.








