Muskotlub Pengkot Muaythai Indonesia Kota Dumai Tahun 2024
Pro dan Kontra, Ini Kata Inisiator Masyarakat Adat
Pemko Pekanbaru Menggelar Gotong Royong Massal
Hadiri Peresmian Layanan "Alarm Center" Salah Satu RS di Pekanbaru, Kapolda Riau : Kolaboratif Menjadi Hal Penting
Pekan Baru (Riau), Lineperistiwa.com
Kapolda Riau Irjen Mohammad Iqbal menekankan kolaborasi stake holder untuk membantu masyarakat. Hal itu dikatakan saat menghadiri peresmian “alarm center” salah satu rumah sakit terkemuka di Pekanbaru pada Kamis (17/2/2022).
Pada acara yang turut dihadiri Asisten 1 Provinsi Riau, CEO RS Awal Bros, Para Direksi, para Dokter Spesialis tersebut, Irjen Iqbal menyampaikan salam Together We Are Strong. Iqbal mengajak semua pihak berkolaboratif dan semua harus beroriantasi kepada kepentingan rakyat.
“Sistem demokrasi ini harus dijawab dan kita harus mengetahui kepentingan masyarakat, apabila masyarakat ingin maka layani dan sembuhkan. Mari kita kolaboratif untuk menjawab dan merespon sudut pandang masyarakat,” ujarnya.
“Semua urusan menjadi urusan kepolisian, Polisi hari ini adalah Polisi modern yang pendekatannya juga modern, menggugurkan semua jabatan dan kepangkatan untuk kepentingan masyarakat,” lanjutnya.
Dirinya mengapresiasi adanya alarm center yang dibuat oleh awal bros demi kepentingan masyarakat.
“Negara harus hadir secepat-cepatnya untuk masyarakat, semua berkolaborasi. Saya harus dapat mengantisipasi dengan quick respon dan kolaborasi sistem yang lain. Polda Riau akan mensupport kerja kolaborasi ini, dengan gerak cepat, semua daya upaya untuk kepentingan masyarakat,” tuturnya.
CEO RS Awal Bros Ir.Arfan Awaloeddin, MARS mengatakan alarm center yang diresmikan merupakan wujud implementasi dari pelayanan yang sangat di butuhkan saat ini.
“Banyak kasus keadaan daurat, begitu sampai rumah sakit sudah meninggal, ini harus kita cegah semaksimal mungkin salah satunya dengan adanya terobosan alarm center ini,” ujarnya.
Sementara itu Prof. Dr. dr. Aryono D Pusponegoro., Sp.B KBD meyakini dengan adanya pelayanan ini, masyarakat akan lebih mudah dalam mendapatkan pelayanan.
“Cuman 9 Persen yang bisa kerumah sakit menggunakan ambulance, 30,9 % menggunakan bajaj/angkutan umum dan juga banyak menggunakan kendaraan pribadi,” ujarnya.
Menurutnya ada 3 penyakit yang tidak boleh mati, yaitu kecelakaan, serangan jantung dan stroke yang apabila cepat ditangani pada 2 jam pertama.***Rzl
Letkol Inf Antony Triwibowo Melaksanakan Rangkaian Kegiatan Sempena HUT TNI ke 78
Kota Dumai (Riau), LPCDandim 0320/Dumai Letkol Inf Antony Triwibowo Melak.
Sebelum Kegiatan, Satgas TMMD ke 118 Bengkalis Laksanakan Briefing dan Doa Bersama
Bengkalis (Riau), LPCSebelum memulai pekerjaan, seluruh personel yang ter.
Pengerjaan Sasaran di TMMD ke 118 Bengkalis Mulai Menampakkan Hasil
Bengkalis (Riau), LPCProgres sejumlah pekerjaan fisik sempena program TNI.
Sertu Sugianto Laksanakan Komsos Guna Mencegah Karhutla
Kota Dumai (Riau), LPCBabinsa Kelurahan STDI, Sertu Sugianto, yang bertug.
Serka Aslim Lubis Berikan Sosialisasi Terkait Pencegahan Karhutla
Kota Dumai (Riau), LPC Serka M. Aslim Lubis, seorang Babinsa yang be.
Sertu Afnal Jelaskan Bahaya Karhutla Kepada Masyarakat
Kota Dumai (Riau), LPC Dalam rangka mencegah terjadinya kebakaran hu.