Kosim Sebut Sangat Prihatin Kepada Suhartini Tak Pernah Dapat Bantuan RLH Dari Pemerintah

Kota Dumai (Riau), LPC
Adanya informasi terkait Suhartini istri dari Muliadi memiliki anak 5 yang merupakan warga Jln.Panam, Gg.Tunas Muda, RT.17, Kelurahan Bukit Kayu Kapur, mengeluhkan dirinya tak pernah mendapatkan bantuan Rumah Layak Huni (RLH), baik dari Pemerintah Kota Dumai, Provinsi Riau maupun Pusat. Ditanggapi Abdul Kasim Anggota DPRD Provinsi Riau.
Abdul Kasim Anggota DPRD Provinsi dari Fraksi PKS yang merupakan Perwakilan dari Kota Dumai mengatakan, bahwa dirinya sangat prihatin adanya warga yang bernama Suhartini tersebut tak pernah mendapatkan bantuan Rumah Layak Huni dari Pemerintah.
"Jika usianya di atas 40 tahun, maka Suhartini sudah selayaknya mendapatkan bantuan Rumah Layak Huni (RLH) dari pemerintah," ucap Abdul Kasim yang dikenal sapaan akrabnya Kosim, via Selulernya, Senin (21/11/2022).
"Hari Jum'at 25 November 2022 nanti, saya ada pertemuan dengan warga Bukit Kapur, insya Allah saya akan turun kroscek langsung melihat kondisi ibu Suhartini tersebut," ucapnya.
"Setelah saya turun melihat secara langsung, saya akan hubungi pihak Perkim nantinya." tandas Kosim.
Sebelumnya Suhartini mengeluhkan kepada awak media saat bincang-bincang dikediaman rumahnya yang berlantaikan tanah, bahwa kondisi rumahnya pada waktu dari Tahun 2015 yang berdindingkan tepas dan papan berukuran kecil hingga saat ini tak pernah mendapatkan bantuan Rumah layak Huni dari pemerintah, padahal tanah milik sendiri.
Suhartini mengatakan, bahwa rumahnya sudah bolak balek di Foto-foto yang diketahiunya petugas dari Pemko Dumai.
"Katanya mau dapat bantuan, namun hingga saat ini tak kunjung terealisasi," sebut Suhartini, Sabtu sore (19/11/2022).
Lanjut Suhartini menjelaskan, dikarenakan dirinya bersama suami malu dengan tetangga dengan kondisi rumahnya, ditambah memiliki anak banyak, akhirnya pada tahun 2020 pelan-pelan mereka merenovasi rumahnya sendiri.
Dari pantauan awak media, bahwa rumah Suhartini saat ini masih terlihat belum siap, tampak dinding bangunan rumah yang direnovasi belum di plaster baik dinding dalam maupun dinding luar, kemudian tampak bagian dinding kamar juga belum siap terpasang batu.
Selain itu, tampak juga lantai rumah masih belum di semen alias masih lantai tanah. Dan juga bangunan rumah lamanya masih tampak belum dibongkar habis, dikarenakan masih dipergunakan untuk dijadikan kamar tidur anak-anaknya.
"Bagaimana mau menyiapkan rumah ini, sedangkan suami saya hanya buruh bangunan, yang mana gajinya hanya pas-pasan untuk kebutuhan sehari-hari," ucap Suhartini.***
Peduli Sesama, Kilang Pertamina Sungai Pakning Salurkan Bantuan Kepada Warga Rumbio Jaya Kampar yang Terisolasi Banjir
Bengkalis (Riau), LPC Banjir besar yang melanda sejumlah wilayah di .
Setetes Darah, Sejuta Harapan: Kisah Perwira PHR Gelorakan Semangat Kemanusiaan
Duri (Riau), LPCDi tengah kesibukan dalam menjalankan operasi di PT Perta.
Dukung Infrastruktur dan Kesejahteraan, PT KPI Kilang Dumai Setor Pajak Ratusan Miliar Rupiah
Kota Dumai (Riau), LPC Subholding Refining & Petrochemical PT Ki.
Dari Ombak ke Bioflok : Transformasi Nelayan Mundam Menuju Masa Depan Berkelanjutan
Kota Dumai (Riau), LPC Sulaiman, seorang nelayan tangguh dari pesisi.
Wakapolda Riau Pimpin Rapat Analisis dan Evaluasi Ketahanan Pangan di Polda Riau
Pekanbaru (Riau), LPCWakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Riau, Bri.
Dukung Program Ketahanan Pangan, Lapas Dumai Kembali Lakukan Penyemaian Bibit Kangkung
Kota Dumai (Riau), LPC Warga Binaan kembali Rutan (Rumah Tahanan) la.