Kota Dumai (Riau), LPC
Dalam upaya mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak, Serda Priyo Sudarmo, Babinsa Kelurahan Bagan Keladi, melaksanakan pendampingan, pemantauan, dan sosialisasi kepada peternak sapi pada Senin, 24 Februari 2025.
Kegiatan ini dilakukan di Jalan Bergam, RT 07, Kelurahan Bagan Keladi, dengan mendatangi langsung kandang sapi milik Surep (47 tahun).
Serda Priyo Sudarmo menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan bagian dari strategi penanganan PMK yang bersifat masif.
“Kami turun langsung ke lapangan untuk memastikan kondisi kesehatan hewan ternak warga binaan. Pendampingan ini bertujuan agar peternak memahami tanda-tanda PMK serta langkah pencegahannya,” ujarnya.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan, hasilnya menunjukkan bahwa sapi milik Surep dalam kondisi sehat dan tidak terjangkit PMK.
“Alhamdulillah, dari hasil pemantauan, sapi-sapi yang kami periksa tidak menunjukkan gejala PMK. Namun, kami tetap mengimbau pemilik ternak agar selalu menjaga kebersihan kandang dan menerapkan biosekuriti,” jelasnya.
Serda Priyo juga menekankan pentingnya vaksinasi dan pola makan yang baik untuk hewan ternak.
“Pencegahan terbaik adalah dengan memberikan pakan yang berkualitas serta memastikan hewan mendapat vaksin sesuai anjuran dinas terkait. Dengan begitu, risiko penyebaran penyakit bisa ditekan,” tambahnya.
Selain itu, Babinsa mengingatkan pemilik ternak untuk segera melaporkan jika ada tanda-tanda penyakit pada hewan mereka.
“Jika ada gejala seperti lepuh di mulut, air liur berlebihan, atau kesulitan makan, segera laporkan ke pihak terkait agar penanganan cepat dilakukan,” tegasnya.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari pemilik ternak dan masyarakat sekitar.
“Kami berharap dengan sosialisasi ini, peternak lebih sadar akan pentingnya pencegahan PMK. Ke depan, kami akan terus melakukan pemantauan agar ternak tetap sehat dan produktif,” kata Serda Priyo Sudarmo.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para peternak semakin waspada terhadap PMK dan menerapkan langkah-langkah pencegahan agar wabah tidak terjadi di wilayah Kelurahan Bagan Keladi dan sekitarnya.