Tensi Politik Pilkada Pati 2024 Semakin Memanas, Angkot Bergambar Salah Satu Paslon Dirusak Orang Tak Dikenal

Selasa, 08 Oktober 2024

Pati (Jateng), LPC

Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) kabupaten Pati 2024, tensi politik nampaknya semakin memanas.

Pasalnya, sebuah angkutan kota (angkot) yang ditempeli gambar salah satu pasangan calon (paslon) Bupati dan wakil bupati menjadi sasaran pengrusakan dirusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Pemilik angkot kaget setelah mendapati kaca bagian belakang pecah pada Senin (7/10/2024), diduga angkotnya menjadi sasaran  pengrusakan lantaran kaca belakang angkot dipasang gambar pasangan calon bupati Pati Wahyu Indriyanto dan wakil bupati Pati Suharyono.

“Tadi pagi saya antar anak-anak sekolah itu masih bagus. Ketika saya keluar rumah setelah istirahat, kaget, kok kaca depan sudah pecah. Apa mungkin karena ada gambar mas Wahyu di belakang,” ujar pemilik angkot yang minta dirahasiakan identitasnya

Diketahui, angkot kaca bagian belakang, tergambar jelas ajakan untuk mencoblos calon bupati Pati Wahyu Indriyanto dan wakil bupati Pati Suharyono nomor urut 02, dengan ditambah tulisan “Coblos Pinggir Ora Kepenak”.

Pemilik angkot menduga aksi perusakan dilakukan oleh pelaku pada pagi hari setelah dirinya pulang menarik angkot mengantar anak-anak sekolah. Seketika, dirinya terkejut melihat kaca depan angkot sudah retak-retak akibat dihantam benda tumpul.

Menanggapi insiden tersebut, salah satu tim pemenangan Wahyu-Suharyono Kecamatan Pati Danu Iksan, sangat menyayangkan aksi pecah kaca tersebut. Ia menyebut aksi ini menciderai kondusifitas Pilkada yang saat ini cukup memanas.

“Intinya saya selaku salah satu tim pemenang Wahyu-Suharyono Kecamatan Pati sangat menyayangkan aksi ini. Kalau tidak suka ya tidak apa-apa, asal jangan ada kerusakan seperti ini,” ungkap Danu.

Ke depannya, Danu berharap masyarakat bisa lebih bersikap dewasa meskipun berbeda pilihan politik. Ia juga mengajak kepada seluruh masyarakat Pati untuk menciptakan demokrasi dan politik dan riang gembira tanpa ada intimidasi.

“Ayo kita jaga jalannya Pilkada ini agar senantiasa kondusif, jangan sampai ada kejadian serupa terulang kembali,” tandasnya.***Yusuf