Kanal

Warga Pertanyakan Hasil Lelang Aset Listrik Desa, Ini Penuturan Kades

 

Rohul (Riau), Lineperistiwa.com

Listrik Tenaga Diesel  ( LTD ) sebagai salah satu aset desa Kota Baru kecamatan Kunto Darussalam kabupaten Rokan Hulu, beroperasi sejak tahun 2004 hingga 2016 lalu.
LTD itu dibangun dari hasil dana iuran masyarakat yang saat itu sangat membutuhkan fasilitas penerangan.

Tahun 2016 lalu, warga desa Kota Baru dan sekitarnya menyambut gembira masuknya jaringan Perusahaan Listrik Negara ( PLN ), sehingga warga pedesaan itu bisa menikmati fasilitas penerangan dari Perusahaan Listrik Negara seperti halnya warga perkotaan.

Seiring masuknya jaringan PLN, asset LTD tidak berfungsi lagi maka dibentuklah Tim penyelamatan asset LTD dengan program Lelang seluruh asset yang dianggap tidak termanfaatkan lagi untuk fasilitas desa.

Menurut keterangan seorang tokoh di desa Kota Baru yang enggan disebut identitasnya saat dijumpai awak media  menuturkan, dana hasil lelang asset LTD senilai Rp 90.000.000,00 (sembilan puluh juta rupiah) lebih itu dititipkan di BUMDes (Badan Usaha Milik Desa). Kemudian masih ada tersisa beberapa jenis asset LTD lainnya yang belum terjual. Namun sayangnya sisa asset LTD itu tidak jelas lagi kemana rimbanya, ungkapnya miris.

Kapala Desa Kota Baru Suminto Al Hidayat yang juga ketua Tim Penyelamat Asset LTD saat ditemui awak media di ruang kerjanya (Jum'at, 04/06/2021) menjelaskan, dana hasil lelang Tim sekitar Rp 60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah) sesuai kesepakatan para tokoh saat itu dititipkan di BUMDes sejak 2016 lalu dan selanjutnya pada akhir tahun 2020 telah ada kesepakatan bahwa dana itu akan digunakan untuk pengadaan Ambulance Desa, terangnya. 

"Bagaimanapun caranya, kami telah sepakat Ambulan Desa harus diadakan dalam tahun 2021 ini, termasuk dana hasil lelang asset LTD akan digunakan untuk itu", sebut Suminto.

Lanjut Suminto, tiang bekas LTD sebanyak 80 buah masih digunakan menyambung jaringan PLN di rumah-rumah paling ujung desa, berikut dengan kabel listriknya karena belum semua PLN memenuhi tiang jaringan listrik. Sudah dua kali kami susul ke kantor PLN Pasir Pengarayan, namun hingga saat ini belum ada realisasi. Ditambah lagi kebutuhan fasilitas olahraga di desa seperti tiang gawang sepak bola dan 7 (tujuh) tiang net lapangan bola volly semuanya digunakan dari bekas tiang LTD, paparnya.

Harap Kades, bila ada warga kami yang tidak puas dengan kinerja Tim atau masalah apa saja di desa, sebaiknya yang bersangkutan datang langsung biar kami jelaskan semuanya dan jangan curhat ke pihak lain, pinta Kades.

Tambah Kades, kami juga telah lama menjalin kerjasama dengan Kantor Hukum HRS & PATNERS. Bila ada masalah hukum di desa Kota Baru, secara otomatis akan berurusan dengan Kuasa Hukum kami, tukasnya sambil menunjukkan foto diatas meja kerjanya. *** ( Dsp )

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER