Kanal

Pria Bertopeng Kantong Plastik Bobol Rumah Kosong di Medan, Emas dan 32 HP Raib

Medan (Sumut), LPC

Seorang pria bernama Wawan Afizal (44) membobol rumah yang tengah ditinggal pemiliknya serta mengambil sejumlah barang, seperti emas dan 32 handphone. Pelaku menutup wajahnya dengan kantong plastik agar tidak dikenali.

Kapolsek Medan Baru Kompol Hendrik Fernandes Aritonang menyebut peristiwa itu terjadi di Jalan S Parman, Kecamatan Medan Baru, Jumat, 8 November 2025 sekitar pukul 03.00 WIB. Lalu, pelaku ditangkap Senin (17/2/2025), sementara korbannya adalah Sherli (35).

"Kerugian korban satu kalung emas seberat 2,12 gram, 32 hp berbagai merek, uang tunai Rp 600 ribu. Total kerugian Rp 18 juta," kata Hendrik, Rabu (19/2

Hendrik menyebut saat kejadian korban dan keluarganya menginap di villa Jalan Tangguk Bongkar, Kecamatan Medan Denai. Lalu, korban tiba-tiba diberitahu bahwa rumahnya telah dibongkar maling.

Usai menerima informasi itu, korban pulang ke rumahnya dan menemukan rumahnya telah berantakan. Setelah diperiksa, sejumlah barang korban telah hilang. Saat dicek di CCTV, terlihat ada seorang pria yang masuk ke rumah tersebut.

"Korban memeriksa rumahnya dan menemukan pintu belakang rumah telah dirusak menggunakan linggis. Linggisnya ini tertinggal di belakang rumah," sebutnya.

Atas kejadian itu, korban membuat laporan ke Polsek Medan Baru. Pihak kepolisian pun menyelidiki kasus tersebut dan menangkap pelaku di Jalan Mangkubumi, Kecamatan Medan Kota sekira pukul 23.30 WIB. Saat diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya.

"Berdasarkan keterangan tersangka, dilakukan pengembangan ke arah Pantai Burung. Namun, dalam perjalanan pelaku berusaha melarikan diri, sehingga setelah dua kali melepaskan tembakan peringatan, petugas menembak kaki tersangka. Setelah dilakukan perawatan medis di RS Bhayangkara, pelaku dibawa ke Polsek Medan Baru guna penyidikan lanjut," pungkasnya.

Kanit Reskrim Polsek Medan Baru Iptu Dian Simangunsong menyebut lokasi pencurian merupakan rumah sekaligus tempat reparasi handphone. Dian mengatakan pelaku memang sengaja menutup wajahnya menggunakan kantong plastik agar wajahnya tidak dikenali.

"Ya, supaya nggak dikenali," kata Dian.***Yanti

Ikuti Terus Riaupower

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER