Tanjabbar (Jambi), lineperistiwa.com
Warga masyarakat Desa Sungai Keruh, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Tanjung Jabung Barat keluhkan adanya jalan poros yang berdebu, juga dari sarana dan prasarana seperti lampu disaat malam juga tidak ada membuat sangat rawan kecelakaan.
Saat di konfirmasi awak media selasa (22/09/2021) Suwarno selaku Kepala Desa Sungai Keruh menerangkan, sangat membenarkan dari semua keluhan masyarakat tersebut.
Bahwasanya untuk jalan poros penghubung Tungkal Ilir ke Ulu sangat disayangkan dan dikeluhkan oleh masyarakat, apa lagi di saat pandemi seperti saat ini.
"Dikarnakan debu yang sangat tebal juga Tentunya sangat kurang bagus untuk kesehatan dan pernapasan," tuturnya.
Lanjut Suwarno menjelaskan sebenarnya jalan penguhung ini sudah dilaksanakan pengerasan di era Pemerintahan Pak Safrial di saat menjabat sebagai Bupati Tanjung Jabung Barat.
Harapan kami selaku pemerintah desa akan selalu menjembatani apa yang menjadi keluh kesah dari warga masyarakat.
Jalan penghubung yang kurang lebih 3 KM harapan kami dapat direalisasikan pengaspalan di APBD perubahan di tahun ini.
Juga dengan panjang jalan 3 KM ini tidak harus dapat di aspal semua, tapi minimal 1 KM saja yang mungkin di sepanjang jalan depan rumah pemukiman Itu aja sudah sangat mengurangi debu yang selama ini menjadi problem oleh masyarakat.
"Kami mohon kepada Bapak Bupati dan juga pihak terkait agar dapat peduli dan memperhatikan keluhan keluhan masyarakat yang selama ini memang sangat terdampak dengan debu yang sangat tidak baik buat kesehatan," tutup nya (***NUR)